Subang|Newsnet.id- Bupati Subang, H.Ruhimat sering disap Kang Jimat, mendampingi Menteri Perhubungan untuk mengikuti rangkaian kegiatan peninjauan progress pembangunan pelabuhan Patimban,Sabtu (31/10/2020)
Dalam kegiatan peninjauan, Kang jimat bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyempatkan diri untuk mendengar aspirasi para nelayan yang tinggal di lingkungan proyek pelabuhan Patimban.
Dengan menaiki KM Elang laut Putra GT 35, Kang Jimat bersama Menhub berdiskusi dengan perwakilan nelayan.
Menhub menyampaikan, selain fokus pada progres penyelesaian pembangunan Pelabuhan Patimban tahap 1, pihaknya juga fokus pada aspek sosial yaitu dampak dari pembangunan pelabuhan ini terhadap mata pencaharian nelayan di sekitar Patimban.
Menhub menyampaikan pihaknya akan menyiapkan kerja sama dari para perusahaan dengan membentuk koperasi usaha bersama untuk nelayan dan ada bantuan kapal yang muatannya lebih dari 15GT supaya nelayan bisa melaut lebih jauh Menhub juga memastikan telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk menangani para nelayan agar tidak mengganggu mata pencaharian para nelayan, hal tersebut disambut baik oleh para nelayan.
Perwakilan nelayan sekaligus Ketua Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Genteng Subang, Jauhari sangat mengapresiasi kegiatan peninjauan Kang Jimat bersama Menhub Budi Karya untuk langsung mendengar aspirasi nelayan yang ada di sekitar kawasan pembangunan Pelabuhan Patimban.
“Kami apresiasi kehadiran Pak Menteri langsung ke sini untuk mendengar aspirasi dari nelayan.
Aspirasi dari kami tentu soal permodalan yang butuh bantuan, termasuk alat tangkap, dan kapal baru untuk melaut,” kata Jauhari.
Danan, perwakilan dari kelompok usaha bersama Rebon Mas Nelayan Patimban menyampaikan permasalahan utama nelayan di sekitar kawasan Patimban saat ini adalah kurangnya modal untuk memulai kembali melaut ke wilayah yang lebih jauh.
Terlebih lagi, nelayan Patimban kebanyakan sudah terbiasa dengan sistem melaut di pinggir dan tidak terlalu jauh ke lepas pantai.
Selain permodalan dan alat baru, diperlukan juga pelatihan serta pembiasaan untuk para nelayan terdampak.
Selepas berdialog, Menteri Perhubungan dalam kesempatan tersebut memberikan bantuan masker untuk nelayan di lingkungan Pelabuhan Patimban.
Kegiatan Peninjauan yang dilaksakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bersama Kang Jimat untuk memastikan proyek tahap 1 pembangunan pelabuhan tersebut dapat selesai sesuai target pada November 2020 dan bisa dioperasikan secara terbatas pada Desember 2020,″ ujar Budi.(put).
