transjabar_KARAWANG – Selain merencanakan membuka pelayanan di hari Sabtu Dinas perhubungan Kabupaten Karawang juga akan merencanakan kedepan pembayaran biaya uji Kir melalui cash management system(CMS) Bank BJB.
“Kita berencana akan terapkan cash management sistem nantinya. Jadi pembayaran di balai uji Kir lewat kerjasama Dishub dengan Bank BJB. Kita bangun sistem pembayaran uji kir di Karawang tidak ada lagi pembayaran tunai,” kata Kepala Dishub Karawang Arief Bijaksana kepada transjabar.com Selasa (28/8/2018).
Ia mengatakan, pembayaran dengan sistem itu guna menghapus terjadinya pungutan liar di balai uji Kir. Dengan menggunakan cash management system, kata dia, tidak akan terjadi kontak antara pengemudi yang akan melakukan uji Kir dengan petugas di lapangan.
Hal itu bertujuan mendekatkan pelayanan bersih dari pemerintah ke masyarakat. Selain itu, kata dia, uji Kir itu harus dilakukan sebenar-benarnya untuk meningkatkan keselamatan pengendara.
“Dengan model drive thru itu cukup efektif untuk menghilangkan terjadinya pungli di lapangan,” pungkasnya.(Sutiyono).
