TRANSJABAR.COM | Terjadi erupsi pada anak gunung Krakatau yang terlelap di selat Sunda, erupsi memunculkan abu setinggi 3000 meter diatas puncak, ini terjadi pada Kamis, ( 11/5/2023) sekitar pukul 05.19 Wib.
Berdasarkan pantauan kolom abu berwarna kelabu yang sering disebut wedus gembel dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya.
Erupsi terjadi diumumkan Pusat Vulaknologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi. Kegiatan erupsi yang terjadi sendiri terekam di Seismogram dengan amplitudo maksimal 70 mm dan durasi kurang lebih 2 menit 12 detik.
Akibat terjadinya erupsi PVMBG Badan Geologi merekomendasikan masyarakat atau pengunjung termasuk wisatawan dan pendaki untuk tidak mendekati wilayah radius 5 km dari kawah Gunung Anak Krakatau.(son/er).