transjabar.com | Kepala Dinas PUPR Kabupaten Purwakarta Rian Oktavia menyampaikan, terkait dengan progres pembangunan jembatan penghubung Cibayongbong, Kecamatan Maniis, menjadi bahasan prioritas dan pekerjaannya harus segera diselesaikan.
Menurut Rian, pembangunan jembatan Cibayongbong diakui memang mengalami keterlambatan sesuai dengan kontrak 150 hari kerja per Agustus 2022 sampai dengan batas waktu per 31 Desesember 2022.
Sehingga harus dilakukan langkah – langkah cepat agar pembangunan jembatan Cibayongbong harus selesai sehingga akses jembatan penghubung dua kecamatan antara Kecamatan Maniis – Sukasari dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
” Saya berharap, sampai akhir Januari 2023 pembangunan jembatan sudah bisa selesai, ” katanya, Kamis, ( 5/1/2023).
Sementara itu, Dina Cahyadi, Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR menambahkan, sesuai dengan progres fisik capaian sudah 9,1 persen, dan pembayaran kepada PT. Bagas Jaya sebagai pihak ketiga sudah 81 persen dari nilai kontrak Rp. 8,961 milyar.
Menurut dia, lambatnya pekerjaan disebabkan karena faktor cuaca sehingga rekanan banyak mengalami kendala dalam tehnis pekerjaan.
” Ya kami berharap, pembangunan jembatan Cibayongbong selesai diakhir Januari tahun ini, ” harapnya. ( ctr).