Pencarian 13 Orang Nelayan Tertunda Cuaca Buruk

Ilustrasi/transjabar

transjabar_ INDRAMAYU – Hingga kini tim SAR masih terus mencari jejak korban tenggelam kapa nelayan bernama Bunga Hati 2 di wilayah perairan Indramayu, Jawa Barat sejak Jumat (3/8/2018).

Kapal nelayan Bunga Hati 2 berpenumpang  sebanyak 13 orang awak kapal, akibat angin kencang diperairan sebabkan tenggelamnya kapal nelayan itu.

Namun, pencarian tertunda disebabkan karena kondisi cuaca yang sangat buruk, kondisi angin dan gelombang tinggi membuat pencarian 13 orang awak kapa Bunga Hati 2 dtunda.

Namun, menurut Joshua Banjasanahor pihak perwakilan Badan SAR Nasional Jawa Barat pencarian kembali dilakukan pada Sabtu, (4/8/2018) namun belum juga membuahkan hasil.

“Tim SAR sempat berlindung diarea Pelabuhan Sumur Adem Indramayu, karena cuaca buruk, “ terang dia.

Menurut dia, kalau posisi bangkai kapal sudah bisa ditemukan oleh tim gabungan. Sesuai dengan data yang diperoleh, kapasitas kapak 27 GT ( Gross Ton) mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melukan perjalanan dari Pelabuhan Karangsong, Indramayu menuju Laut Jawa.

“22 nautical mile diwilayah Pulau Biawak,” ujar Joshua.

Kepala Badan SAR Nasional Jawa Barat, Deden Ridwansyah sangat berharap para nahkoda yang melintas wilayah posisi kapal terakhir diketahui agar menghubungi nomor kontak kantornya di 022-7780437.

“Kami berupaya maksimal menemukan 13 orang awak kapal, kami berkoordinasi dengan TNI – Polri dan semua pihak, “ jelasnya.(Red).