TRANSJABAR.COM, KARAWANG – Sebaiknya pengendara berhati hati, khususnya bagi wanita yang mengendarai kendaraan bermotor, terutama roda dua dilokasi sepi. Pasalnya, jika tidak akan mengalami nasib serupa yang dialami, Yuni dan Irma, warga Dawuan, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang.
Dua orang wanita yang berprofesi sebagai pedagang boneka ini mengaku dijampret saat dalam perjalanan dengan sepeda motor yang dikendarainya. “Kaget dan shock, saya takut. Tas berisi uang dan hp dijambret, kami terjatuh,” kata Yuni, Senin ( 22/10/2018) diamine Irma.
Menurut keduanya, kejadian Minggu, ( 21/10/2018) malam sekitar pukul 18.15 Wib, pulang dari arah Purwakarta. Menurut dia, sebenarnya sudah merasa curiga dengan motor yang kendarai oleh dua orang berboncengan dua kali menyalipnya.
“Aneh, kok dua kali nyalip. Masih muda dua orang, usai nyalip tidak lama berhenti, dan pura –pura memainkan hp. Lokasi sepanjang jalan Interchange Cikampek, “ katanya.
Karena tidak mau tau, keduanya mengaku cuek saja. Namun tidak disangka, kedua pengendara itu adalah pelaku jambret. “ Kami disalip dan disuruh berhenti. Kami diancam dengan pisau, tas kami ditarik, “ ujar korban.
Akibat kejadian itu, keduanya mengaku mengalami kerugian sekitar Rp. 2.115.000, dan dua hp merk Samsung. “ Uang itu hasil jualan, kami seolah di hipnotis, mau teriak malah melihat saja dua orang pelaku kabur kearah Cikampek, “ terang dia.( Nur/Red).